Dikalangan masyarakat saat ini, kita sering mendengar istilah website. Namun tidak banyak orang yang mengetahui bagaimana cara membuat website. Pada umumnya, orang-orang yang ingin membuat sebuah website, mereka lebih banyak mempelajari tentang pengetahuan khusus, antara lain adalah sebagai berikut :
·
HTML
·
Pemrograman WEB (PHP, JSP, ASP, dll).
·
Database
·
Client Side Programming (Javascript, VBScript, dll)
·
Desain Grafis ( Photoshop, Corel, dll)
·
Software untuk layout (Dreamweaver, Microsoft Frontpage,
dll)
Padahal
untuk mempelajari semua ini dibutuhkan waktu yang sangat lama dan proses yang
begitu melelahkan. Kesimpulannya, banyak hal yang harus kita ketahui sebelum
membuat sebuah website. Untuk itu, disini saya akn memberikan cara termudah
bagaimana cara membuat website? Yaitu dengan menggunakan Joomla!
Apakah itu
Joomla?
Mungkin bagi orang yang
belum mengenal joomla, joomla sangatlah asing bagi mereka. Namun setelah kita
mengenal dan mempelajarinya, kita akan tahu bagaimana mudahnya sebuah website
itu dibuat hanya dengan menggunakan joomla.
Secara garis besar dan
gamblang, Joomla! terdiri dari 3 elemen dasar, yaitu server
web (webserver), skrip PHPMySQL.
Server web diasumsikan terhubung dengan Internet/Intranet
yang berfungsi sebagai penyedia layanan situs. Skrip PHP terdiri dari kode
program dalam bahasa PHP dan basisdata merupakan tempat
penyimpanan konten. Joomla menggunakan Apache sebagai server web dan MySQL untuk basisdatanya. dan basisdata.
Selain
kemudahan dalam membuatnya, banyak kemudahan lain lain dari Joomla ini, antara
lain adalah sebagai berikut :
·
Free (Bebas atau Gratis)
Belajar
joomla tidak perlu mengeluarkan biaya yang banyak. Sebab joomla bisa didapat
hanya dengan mendownloadnya melalui internet tanpa mengeluarkan biaya
sedikitpun.
·
Kemudahan Untuk Mengelola Isi Website
Joomla
lebih mudah digunakan serta dikelola karena didalam Joomla telah diberikan
Fasilitas yang mempermudah para pembuat website untuk menggunakan Joomla serta
mengelolanya.
·
Kemudahan Mengganti Isi Tampilan Website
Tampilan
atau yang biasa disebut template Joomla sangatlah banyak dan beragam sesuai
dengan versi Joomla yang kita gunakan.
Begitulah
kemudahan yang diberikan Joomla. Berikut adalah cara-cara membuat Joomla.
Sebelum kita membuat sebuah website menggunakan Joomla, terlebih dahulu kita
menginstalnya. Namun untuk menginstal Joomla, kita harus terlebih dahulu mengistal
xampp. Berikut ini adalah cara menginstal xampp :
CARA MENGINSTAL
XAMPP
Sebelum menginstal
Joomla, kita memerlukan sebuah server, sehingga Joomla dapat diinstal dan
dijalankan di Komputer local tanpa harus terhubung ke Internet.
Cara menginstalnya adalah
sebagai berikut ;
- Klik dua kali icon XAMPP yang anda
miliki atau klik kanan open pada file nya XAMPP.
- Pilih Bahasa Indonesia pada pilihan
bahasa yang digunakan.
- Klik OK.
- Klik next pada halaman setup wizard
- Klik Install
- Proses Instalasi akan berjalan. Jika
sudah selesai, klik Finish. Setelah klik Selesai, akan muncul pesan
seperti berikut :
- Klik No agar XAMPP tidak masuk
kedalam proses servis pada system operasi komputer kita. Dengan demikian,
komputer tidak terbebani akibat dari XAMPP yang berjalan terus-menerus.
- Klik Yes, jika Anda ingin langsung
menjalankan control panel XAMPP server.
- Dengan demikian, proses instalasi
XAMPP server telah selesai.
Begitulah cara
menginstal XAMPP. Kemudian kita akan melanjutkan dengan menginstal Joomla.
Namun sebelumnya kita harus menjalankan XAMPP server terlebih dahulu.
MENJALANKAN
XAMPP SERVER
Setelah menginstal
XAMPP, langkah berikutnya adalah menginstal Joomla. Namun sebelumnya kita harus
menjalankan service Apache dan MySql terlebih dahulu.
Caranya adalah sebagai
berikut :
- Buka XAMPP melalui Start – All
Program – Apachefriends- XAMPP – Control XAMPP Service Panel.
- Klik Start pada bagian Apache.
- Klik Start pada bagian MySql. Maka
XAMPP telah berjalan.
CARA MENGINSTAL
JOOMLA
Setelah menjalankan
service Apache dan MySql, selanjutnya kita bisa menginstal Joomla. Berikut
adalah cara menginstal Joomla:
- Buat folder di C – Program Files –
XAMPP – Htdocs. Pada contoh kali ini, buat folder joomla.
- Copy seluruh isi folder Joomla dari
Internet.
- Buka browser, lalu ketik
localhost/joomla. Kemudian tekan Enter. Secara otomatis akan membuka file
index.php di folder joomla/instalation. Kemudian klik next.
- Isi formulir yang disediakan.
- Lengkapi isian formulir
- Database
Type : mysql
- Host Name : localhost
- Username : root
- Password : (kosongkan)
- Database
Name : zaelanidb (contoh)
- Klik next. Kemudian klik OK jika
semua isian telah benar.
- Masukkan nama situs (nantinya akan
muncul di Title bar). Misalnya saja www.zaelaniakbar.com
- Kemudian isi alamat email dan ganti
pasword yang diberikan (nantinya akan menjadi pasword admin).
- Klik Install Sample Data.
- Klik next.
- Klik view site untuk melihat halaman
website yang telah Anda buat. Anda diminta untuk menghapus folder
Instalation untuk bisa mengakses situs yang telah dibuat. Buka kembali
windows explorer dan hapus folder Instalation di folder joomla.
- Refresh internet explorer (tekan
tombol F5). Tampilkan halaman utama Joomla.
- Untuk mengubah/mengatur tampilan
beserta isinya, dapat dilakukan di bagian administrator.
Masukkan
username dan passwordnya.
- Tampilan utama administrator yang
berisi Control Panel, yang selanjutnya dapat kita ubah sesuai kebutuhan
kita untuk membangun sebuah website.
- Sebelum mengatur hal lain, sebaiknya
atur terlebih dulu Global Configuration.
- Tampilan website setelah diubah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar